Hallo June, aku ingin kembali.
Aku lupa, kapan tepatnya aku berpisah dengan buku ajaibku. Alasan lembaran yang tersisa hanya berjumlah 15 membuatku merasa enggan menulis lagi, karena tak ingin buru-buru mengucapkan selamat tinggal pada diary ungu kesayanganku. Alasan kedua, aku telah lama tak bertegur sapa dengan blogku, karena ponselku tidak kompatibel dengan web blogger terbaru, dan ketika mencoba memaksakan mengetik di ponsel, justru membuat isi blogku semakin berantakan. Entah kenapa, akhir-akhir ini aku merasa bahwa aku lebih cepat menyerah. Kadang aku berpikir, apakah aku tidak lagi menikmati sesi-sesi kehidupan yang "menurut sebagian orang" Justru sedang asyik-asyiknya untuk diisi, dinikmati dan dilalui dengan berbagai ekspresi. Aku memutuskan untuk berhenti bertanya pada diriku sendiri, setelah aku menyadari bahwa bertanya tanpa mendapatkan jawabannya adalah hal yang menyebalkan. Dan bertanya tanpa pernah tahu jawabannya adalah hal yang kurasa sia-sia, meski mungkin kenyataannya ti...